Syimponi Kasih Ibu
Bantul, Yogyakarta dengan Palangka Raya bukan tempat yang dekat walau sebenarnya bisa ditempuh dalam waktu gak sampai setengah hari. Itulah yang saya rasakan sebagai anak bungsu dari delapan orang bersaudara yang sudah 29 tahun merantau dan punya tanggung jawab pekerjaan yang tidak bisa seenaknya ditinggalkan. Tentunya tidak setiap saat bisa ketemu dengan keluargaku terutama dengan ibuku . Gawai lah yang bisa mewakili pertemuan kami. Sesekali bila saatnya tiba bisa menengok walau hanya sebentar yang penting rasa kangen itu terobati. Ibu tinggal di rumah bersama keluarga tepatnya di Desa Pranti, Gadingharjo, Sanden, Bantul. Tempat yang sunyi dari kerumunan hilir mudik kendaraan , namun suasana lingkungan yang sejuk begitu terasa karena rumahnya dikelilingi pohon kelapa dan pohon-pohon yang lain. Para tetangga yang ramah sehingga susana keakraban di desa begitu terasa. Di setiap pagi terdengar gemuruh ombak dari Pantai Baru dan Pantai Cangkring yang tak...